WOW Ketahui Perbedaan antara Humidifier, Diffuser, dan Purifier 2022

Apakah Anda salah satu orang yang berpikir bahwa pelembab, diffuser, dan pembersih adalah hal yang sama? Jika demikian, maka Anda salah selama ini. Ketiga alat ini ternyata memiliki perbedaan dari segi fungsi.

Jika Anda tertarik untuk membeli salah satu dari ketiga barang tersebut, sebaiknya Anda mengetahui fungsi masing-masing terlebih dahulu agar tidak salah pilih. Nah, berikut ini perbedaan antara humidifier, diffuser, dan purifier.

Perbedaan Humidifier, Diffuser, Purifier

1.      Kegunaan

Humidifier, diffusers dan purifiers memiliki fungsi yang berbeda. Anda mungkin sudah bisa menebak fungsi dari ketiga benda ini melalui namanya. Misalnya alat pembersih udara, benda yang satu ini berfungsi untuk membersihkan udara dari bakteri, virus, debu, dan polusi.

Sedangkan humidifier tentunya untuk menambah “humidity” atau kelembapan udara di dalam ruangan. Sedangkan diffuser memiliki fungsi untuk membersihkan udara di dalam ruangan. Diffuser biasanya dicampur dengan minyak esensial untuk menambah keharuman ruangan Anda.

2.      Cara kerja

Ketiga alat ini juga memiliki cara kerja yang berbeda. Untuk meningkatkan kelembapan udara, humidifier bekerja dengan mengubah air menjadi uap yang kemudian disemprotkan ke seluruh ruangan. Sedangkan purifier, alat ini bekerja dengan cara menghisap udara di dalam ruangan kemudian menyaringnya sebelum disemprotkan kembali dalam keadaan lebih bersih.

Nah untuk diffuser, cara kerja alat ini mirip dengan humidifier. Bedanya, diffuser dapat dicampur dengan essential oil untuk menghasilkan uap essential oil. Akibatnya, uap yang dihasilkan oleh diffuser mengandung wewangian yang membuat ruangan menjadi lebih harum.

3.      Kebutuhan Air

Tidak semua alat ini membutuhkan air, hanya humidifier dan diffuser yang membutuhkannya. Humidifier adalah alat yang paling banyak membutuhkan air. Ini karena, pelembab udara dirancang khusus untuk menyemprotkan uap air ke udara. Dalam sekali penggunaan, humidifier umumnya membutuhkan tiga liter air.

Sedangkan diffuser umumnya membutuhkan 300-500 mililiter air untuk sekali pakai. Sedangkan air purifier tidak membutuhkan air sama sekali karena fungsinya untuk menyaring udara saja.

4.      Durasi

Penggunaan ketiga alat ini memiliki durasi yang berbeda. Untuk pelembap dan difuser, durasi penggunaan tergantung pada suhu dan kandungan cairan yang tersedia. Semakin tinggi suhu maka ketersediaan cairan akan cepat habis, begitu juga sebaliknya. Sementara itu, air purifier memiliki durasi penggunaan paling lama, yakni bisa mencapai 30-120 menit. Hal ini dikarenakan, air purifier tidak menggunakan air dalam penggunaannya.

5.      Tempat

Setiap alat juga harus ditempatkan pada tempat yang sesuai untuk memaksimalkan fungsinya. Misalnya alat pembersih udara, karena alat ini menyedot udara kotor maka lebih cocok ditempatkan di ruangan yang sering digunakan untuk merokok. Sedangkan humidifier sebaiknya digunakan di ruangan yang kering dan kurang lembab. Menempatkan humidifier di ruangan yang sudah lembap justru dapat meningkatkan pertumbuhan jamur.

Untuk diffuser, alat ini lebih cocok diletakkan di ruangan yang tidak terlalu luas agar aroma essential oil bisa menyebar merata. Diffuser umumnya diletakkan di kamar tidur untuk meningkatkan kualitas tidur penggunanya.

Ketahui Manfaat dan Kekurangan Humidifier

Sekarang ada alat yang cukup berguna agar hidup kita bisa menjadi lebih sehat, alat itu adalah pelembab udara. Humidifier adalah alat yang dapat digunakan untuk menjaga kelembaban udara di dalam ruangan atau di rumah kita.

Banyak sekali manfaat dari penggunaan alat ini untuk kesehatan hingga menjadi alat yang sangat populer saat ini. Namun ketahuilah bahwa jika digunakan secara berlebihan, justru akan menimbulkan berbagai penyakit terutama pernapasan.

Manfaat

Memang ada beberapa manfaat yang bisa didapat dari menggunakan alat ini, hal ini karena kelembapan udara memberikan beberapa manfaat. Berikut adalah beberapa manfaat yang bisa kita dapatkan dari menggunakan alat ini.

1.       Mencegah Sakit Tenggorokan

Dengan meningkatkan tingkat kelembaban udara dalam suatu ruangan, maka sakit tenggorokan akan sedikit diminimalisir. Hal ini karena sakit tenggorokan biasanya terjadi di ruangan dengan tingkat kelembapan yang sangat rendah. Jadi dengan alat ini anda bisa mempercepat penyembuhan sakit tenggorokan dan juga mencegah agar tidak terulang kembali.

Penyembuhan akan lebih efektif jika disertai dengan asupan nutrisi yang cukup untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Anda bisa mengonsumsi suplemen yang kaya akan vitamin C untuk membantu proses penyembuhan sakit tenggorokan berjalan lebih cepat. Salah satu suplemen yang bisa dikonsumsi adalah Vitalife C 500 mgr.

2.       Meredakan Flu dan Batuk

Penyakit seperti flu dan batuk biasanya lebih parah ketika kita berada di ruangan yang sangat kering. Nah, kelembapan dibutuhkan untuk bisa sedikit meredakan flu dan batuk yang mungkin membuat orang menderita. Selain itu, juga dapat meredakan gejala alergi, terutama pada pernapasan.

3.       Melembapkan Kulit

Manfaat ketiga adalah membantu melembapkan kulit, karena kelembapan udara di dalam ruangan tetap terjaga. Ruangan yang kering dapat membuat kulit menjadi kering dan muncul beberapa masalah seperti bibir pecah-pecah. Oleh karena itu penggunaan alat ini akan dapat mencegah terjadinya masalah kulit kering.

4.       Mengurangi Risiko Iritasi Mata

Manfaat keempat adalah dapat mengurangi iritasi pada mata, karena biasanya terjadi di ruangan yang kering. Karena debu dan partikel lain mudah berserakan di ruangan yang kelembapannya lebih rendah, iritasi mata sangat mudah terjadi. Namun dengan humidifier ini, tentunya Anda bisa mengurangi risiko iritasi, karena ruangan memiliki kelembapan yang cukup.

Kekurangan

Meskipun memiliki banyak manfaat, alat ini juga memiliki beberapa kekurangan. Biasanya humidifier tidak memiliki alat pengukur kelembaban sehingga kita harus mengeceknya secara manual dengan alat lain.

Jika humidifier ini digunakan secara berlebihan, maka ruangan yang terlalu lembab akan menimbulkan gangguan kesehatan dari adanya bakteri dan jamur. Dengan begitu, saat menggunakan humidifier, alangkah baiknya jika kita rutin mengukur tingkat kelembapan secara manual.

Cara Membersihkan

Alat ini juga harus dibersihkan karena jika digunakan dalam keadaan kotor justru akan menimbulkan banyak bakteri dan jamur. Jadi harus dibersihkan secara rutin, biasanya paling banyak 3 hari sekali, menggunakan larutan Hidrogen Peroksida. Selain itu, Anda juga harus membersihkan tangki menggunakan air bersih yang mengalir, agar kebersihan tangki tetap terjaga.

Untuk menggunakan alat ini Anda harus sering mengganti air, jadi buang airnya dan keringkan terlebih dahulu sebelum diisi kembali. Sebaiknya ganti air ini setiap hari, agar jamur dan bakteri tidak tumbuh di humidifier ini dan bisa digunakan dengan baik.

Keunggulan memesan produk di Kreatif Souvenir :

• Menerima jumlah pemesanan partai besar
• Menerima retail pemesanan satuan custom logo (note : produk yang tersedia)
• Bisa dikerjakan dengan waktu yang cukup singkat yaitu sehari jadi (menyesuaikan kuantiti)
• Gratis Mock up Design
• Free Lihat Sample / Produk Asli tidak hanya foto
• Terdapat Workshop resmi di Jakarta (office hour 08.00 – 18.00)
• Bisa menggunakan faktur pajak atas nama perusahaan persero (resmi dan terpercaya)
• Free Konsultasi Design dan Semua Produk di Katalog dengan admin yang ramah

Hubungi team kreatif kami di whatsapp 081333393630

Kunjungi juga Instagram kami @kreatif.souvenir

dan produk rekomendasi lainnya silahkan klik disini

www.kreatifsouvenir.com